I just a new blogger.
I'll post everything that I like =D, and I hope you will like it too.
Thanks for visiting my blog ^^

Rabu, 28 Agustus 2013

Thomas Alfa Edison, Sukses Setelah Seribukali Gagal


Readers tahu lampu? Pasti juga masih hafal tentang siapa yang menciptakan lampu. Ya, Namanya Thomas Alfa Edison. Kata orang-orang yang mengenalnya, Thomas adalah orang yang senang sekali mencoba sesuatu yang baru. Ketika gagal Thomas tidak kesal, ia malah semakin penasaran. Siapa sangka kalau dia pernah dikeluarkan dari sekolah dan selalu belajar sendiri dari orangtuanya, memainkan banyak barang di gudang, dan mengerami telur ayam?


Saat Thomas masih anak-anak, thomas sering di bilang idiot oleh gurunya. Itu karena dia banyak menanyakan hal-hal aneh. Seperti "Kenapa ayam berbulu dan manusia tidak?" "Kenapa bulu manusia berbeda dengan bulu ayam?" "Bagaimana bulu ayam bisa menempel pada tubuhnya?". Semua gurunya bingung bagaimana caranya menjawab pertanyaan yang tidak masuk akan itu. Itulah yang membuat semua gurunya sepakat untuk mengeluarkan Thomas dari sekolah.

Saat itu, Ibunya, Nancy Matthews Elliot (Nancy juga termasuk tokoh favoritku), sangat terkejut dengan surat pengeluaran yang diberikan gurunya. Tidak, Nancy tidak marah, apalagi malu terhadap Thomas. Nancy sangat yakin kalau anaknya tidak bodoh. Itulah kepercayaan ibu terhadap anaknya. Dengan penuh keyakinan dan kesabaran tentunya, Nancy setiap hari mengajari anaknya banyak hal. Nancy juga tidak pernah lelah untuk menjawab semua pertanyaan anaknya. Namun karena Nancy juga harus bekerja, Thomas sering sekali dikurung di gudang.

Thomas tidak pernah merasa sedih ketika ibunya mengurungnya di gudang. Thomas malah senang, karena di gudang dia bisa menemukan banyak mainan. Thomas juga sering membongkar semua mainannya, lalu merakitnya lagi. Tidak jarang rakitannya itu berantakan.

Suatu ketika seorang anak bernama Mary bertanya kepada Thomas "Apa yang sedang kau lakukan?". lalu Thomas menjawab "Sedang mengerami telur ayam". Mary bertanya lagi "Apakah telur itu akan menetas jika kau erami?". "Bagaimana aku bisa tahu kalau belum aku coba" Jawab Thomas.


Setelah tumbuh dewasa, Thomas kembali menamatkan sekolahnya. Thomas bekerja sebagai tukang koran dan beberapa pekerjaan kasar lainnya. Thomas baru bisa hidup mapan setelah menemukan mesin perekam. Setelah itu Thomas menikah dengan Mary. Namun sayang Mary sudah meninggal terlebih dulu sebelum Thomas berhasil menciptakan bola lampu.

Suatu kecelakaan terjadi di rumahnya. Rumah Thomas terbakar habis, dan seketika Thomas mengalami krisis keuangan. Thomas mengatakan pada semua orang kalau dia akan menciptakan lampu listrik yang saat itu dibilang mustahil, agar Thomas dapat pinjaman uang. Setelah mendapat pinjaman uang, Thomas, mencoba untuk menepati janjinya. Banyak yang bilang dia pernah seribukali mencoba dan terus gagal. Thomas sempat stres karena hal itu. Namun kegagalannya membuat dia semakin penasaran. Terlebih Thomas sudah berjanji pada semua orang (yang meminjami dia uang) kalau dia akan membuat lampu listrik. Hingga akhirnya Thomas berhasil menciptakan bola lampu yang sekarang masih kita gunakan.

Betapa banyak orang yang menyerah, padahal hanya perlu beberapa langkah lagi untuk mencapai keberhasilan --Thomas Alfa Edison--

0 komentar :

Posting Komentar

Template by:
Free Blog Templates